Betapa Debu (Serial Puisi Penyejuk Hati Bag 2)

Betapa Debu
Betapa Debu (Serial Puisi Penyejuk Hati Bag 2) – Kali ini Haidunai memberikan puisi yang berjudul Betapa Debu, puisi ini akan mengajak pembaca sekalian untuk merenungi bahwa kita harus mempersiapkan bekal untuk dapat menghadapi berbagai situasi di kehidupan nyata.

Kebanyakan manusia merasa mempunyai banyak hal ketika dia tau akan sedikit hal, tanpa melihat bahwa sebenarnya masih banyak terdapat kekurangan dalam dirinya

Apakah lantas kemudian kita harus merasa kurang terus dalam menyikapinya? kita harus mengerti bahwa masih ada langit di atas langit, artinya kita senantiasa terus belajar dan jangan sekali kali kita merasa lebih atau mempunyai segalanya, padahal yang kita punya adalah hanya sedikit.

Read More
Betapa Debu

Pada hati sebening cermin
Kan kau lihat pantul diri
Menyapamu tanpa riang
Gengsi melanglang

Detakmu kan menggemuruh
Angkuh pongah luruh
Lesu
Beraib malu

Pada hati sebening cermin
Kan kau temukan dirimu telah salah
Banyak tingkah
Ragumu kesah
Yakinmu keras kepala

Berlagak telah tahu segala
Lama ditimang puja
Buta
Padahal tanpa

Pada hati sebening cermin
Bersamaan kan kau rasa beku itu leleh
Didih menyangai
Keras menggembur

Sunyi yang tersisa
Hanya engkau dan palung terdalam sanubari
Gaduh berbisik tanpa suara
Engkau, betapa debunya….

Oleh: Rumaisha Putri

Refleksi tentang mengerti akan kemampuan diri yang disampaikan dalam arti puisi di atas harusnya menjadi bekal kita dalam menjalani kehidupan di dunia ini.

About Author

Baca Juga:  Aku Dimana (Serial Puisi Penyejuk Hati Bag 1)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *