Cara Menanam Jahe Di Kebun Sendiri, Ngga Perlu Beli Lagi! – Hujan yang sering turun belakangan ini memberikan efek mager bagi sebagian orang, hawa dingin pastinya membuat kita tetap memilih di atas kasur daripada beraktifitas diluar ruangan. Banyak cara berteman dengan hawa dingin musim hujan, salah satunya dengan meminum wedangan jahe atau minuman jahe anget.
Wedangan Jahe kemasan sekarang banyak tersedia dari mulai warung kecil sampai supermarket besar, setiap orang dapat dengan mudah membelinya. Tapi bagi sebagian orang minum jahe anget asli atau maksudnya jahe yang ditumbuk dan diseduh langsung dapat memberikan manfaat yang lebih daripada jahe kemasan.
Bagaimana menurut sahabat? lebih baik beli yang kemasan atau masak dengan cara tradisional? hmm menurut saya sih keduanya baik, mengingat banyak juga orang yang suka minum jahe anget asli. Disini kita akan bahas cara menanam jahe, siapa tau ada suka minum jahe asli, juga dengan menanam jahe sendiri kita jadi bisa mengurangi biaya beli jahenya.
Daftar Isi
Cara Menanam Jahe Sendiri
- Memilih bibit berkualitas. Kita dapat memilih bibit jahe yang bagus, biasanya bibit jahe bagus nampak besar dan segar. Selain dari itu kita perlu melihat apakah ada parasit ataupun luka pada jahenya, apabila ada sebaiknya tidak kita gunakan untuk pembibitan
- Gunakan ruangan berhawa dingin atau sejuk. Bibit jahe yang sudah kita pilih tadi ditaruh dalam wadah kemudian kita siram dan jaga supaya tetap basah. Lakukan setiap hari sampai muncul tunas sepanjang 1-2 cm. Saya ada tips yang mungkin dapat dicoba, biasanya di supermarket besar, di tumpukan jahe yang sudah lama dan belum terbeli jahenya sudah muncul tunas-tunasnya. Silahkan beli bibitnya langsung disitu hehehe..
- Tanam di media tanam. Sekiranya jahe sudah siap tanam, gunakan wadah berisi media tanam yang baik untuk menanam jahe pada kedalaman kurang lebih 5 cm. Pastikan tunas jahe muncul di atas permukaan tanah dan jahe tertutup dengan media tanam.
- Lakukan penyiraman rutin. Dengan penyiraman rutin jahe akan tersuplai pasokan air dan nutrisinya
Setelah kurang lebih berumur 8 bulan, jahe akan siap dipanen. Kalau sahabat mau lakukan pembibitan jahe setiap bulan sehingga nanti setelah bulan ke delapan, jahe dapat dipanen setiap bulannya. Yaps itulah kurang lebih cara menanam jahe yang dapat sahabat lakukan dan jangan lupa tips nyari bibit jahe di supermarketnya ya! hmm
About Author
